Megawati tunjuk Ganjar Pranowo resmi jadi calon presiden 2024 dari PDIP

Pengamat mengatakan bahwa Gubernur Jawa Tengah itu jaminan untuk melanjutkan program-program pemerintahan Jokowi.
Nazarudin Latif dan Pizaro Idrus Gozali
2023.04.21
Jakarta
Megawati tunjuk Ganjar Pranowo resmi jadi calon presiden 2024 dari PDIP Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, calon presiden 2024 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), memberikan pidatonya di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, 21 April 2023.
[Jafar Umar Zaman/Handout via Reuters]

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Jumat (21/4) menetapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024.

Pengumuman yang disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri ini mengukuhkan potensi persaingan tiga kandidat dalam pemilihan presiden pada 14 Februari tahun depan antara Ganjar, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.

"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata Megawati pada rapat dewan pimpinan partai di Bogor, Jawa Barat, yang disiarkan melalui kanal YouTube dan dihadiri langsung sejumlah elit partai tersebut termasuk Presiden Joko “Jokowi” Widodo.  

Megawati menugaskan putrinya yang juga adalah Ketua DPR Puan Maharani untuk membentuk tim pemenangan pada Pemilu 2024.

Pemilihan presiden mendatang diprediksikan akan berlangsung sengit karena berdasarkan survei terakhir tidak ada satupun dari ketiga kandidat memperoleh suara melebihi 35 %.

Jika tidak ada kandidat yang melebihi 50 % suara, pemilihan putaran kedua akan diadakan pada 26 Juni 2024.

Prabowo yang dikalahkan Jokowi dalam dua kali pemilihan sebelumnya, kini memimpin dalam survei terbaru dari Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Menurut jajak pendapat yang dilakukan bulan ini oleh lembaga survei swasta tersebut, Prabowo terdepan dengan memperoleh 30,3 % suara, diikuti oleh Ganjar dengan 26,9 %, dan Anies dengan 25,3 %.

Hasil survei itu menunjukkan adanya pergeseran opini publik yang signifikan dibandingkan dengan survei LSI sebelumnya pada bulan Februari, yang menempatkan Ganjar di posisi teratas dengan 35% suara.

Dukungan terhadap Ganjar (52) langsung turun drastis ketika komentarnya yang menolak partisipasi tim Israel dalam Piala Dunia U-20 yang rencananya akan diadakan di Indonesia pada Mei ini dinilai ikut menjadi penyebab keputusan FIFA mencabut hak Indonesia menjadi tuan rumah turnamen itu. Masyarakat pecinta sepak bola menilai Ganjar telah menyebabkan pupusnya pemain Indonesia bermain dalam ajang international yang telah dinanti-nantikan tersebut dengan batalnya Indonesia sebagai tuan rumah yang kini berpindah ke Argentina.

Anies, yang didukung oleh aliansi tiga partai - Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrat, dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) - telah mempertahankan popularitasnya di kalangan pemilih Muslim konservatif dan masyarakat perkotaan.

Prabowo didukung oleh Gerindra - partai pimpinannya dengan perolehan suara terbesar kedua dalam pemilihan umum sebelumnya, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Kedua partai yang berada dalam  Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) membentuk 23.66 % kursi di DPR. KKIR menjajaki kemungkinan beraliansi dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, dan Partai Persatuan Pembangunan. Koalisi ketiga partai KIB meraup 25.73 persen kursi di parlemen, dan hingga kini belum menentukan calon.

Di bawah undang-undang pemilu, partai politik atau koalisi dapat mencalonkan kandidat presiden hanya jika mereka memiliki setidaknya 20 persen kursi DPR atau telah mengumpulkan 25 persen suara pada pemilu sebelumnya.

Satu-satunya partai yang memenuhi kriteria ini adalah PDIP, sehingga partai lainnya harus berkoalisi dengan partai lain untuk bisa mencalonkan presiden.

Harapan Jokowi

Presiden Jokowi dalam kesempatan itu menyambut pencalonan Ganjar dan mengatakan pemimpin baru yang terpilih nantinya harus terus melanjutkan visi bangsa dan program-program unggulan yang telah dicanangkan.

"Pak Ganjar ini adalah pemimpin yang dekat dengan rakyat, selalu turun ke bawah, dan sangat ideologis," kata Jokowi yang masa jabatan periode keduanya akan habis tahun depan. Menurut UUD 1945 presiden hanya bisa memangku jabatan maksimum dua periode.

“Saya ingin menegaskan bahwa suksesi kepemimpinan nasional adalah keharusan sesuai perintah UUD. Tapi pergantian pemimpin tidak boleh membelokkan keberlanjutan perjuangan bangsa Indonesia yang harus dilanjutkan dari waktu ke waktu,” ujar Jokowi.

Lanjutkan program

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, mengatakan bahwa nominasi atas Ganjar adalah jaminan untuk melanjutkan program-program pemerintahan Presiden Jokowi.

Menurutnya, Presiden Jokowi mendukung Ganjar karena keduanya sama-sama kader yang dibesarkan oleh PDIP dan ia mempunyai elektabilitas yang kompetitif.

“Ganjar dianggap paling mungkin melanjutkan program-program Jokowi yang belum selesai, terutama infrastruktur, IKN (Ibu Kota Negara Nusantara), kemudian juga mungkin kebijakan-kebijakan lain di bidang ekonomi,” ujar Djayadi kepada BenarNews.

Pilihan PDIP kepada Ganjar, kata Djayadi, mengandung harapan agar Gubernur Jawa Tengah itu benar-benar menjadi petugas partai dan tidak bermanuver di luar kebijakan PDIP.

Namun demikian, pengamat politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Firman Noor mengkritik istilah petugas partai yang disematkan Megawati kepada Ganjar.

"Petugas itu menggambarkan suatu hirarki, sebagai pelaksana yang sifatnya hanya menjalankan tugas. Jadi kesannya bawahan atau ya petugas ya disuruh," ujar Firman kepada BenarNews.

Ia mengingatkan bahwa presiden dipilih oleh rakyat, dan harus sadar ketika sudah menjadi pimpinan di Republik Indonesia, dia menerima instruksi dari rakyat melalui parlemen.

"Jadi sudah milik semua kalangan. Bukan hanya partai," tukas Firman.

Aditya Perdana, seorang analis politik di Universitas Indonesia mengatakan nominasi Ganjar membantu meredam rumor keretakan antara Megawati dan Jokowi tentang siapa yang harus dicalonkan sebagai calon presiden partai.

“Acara hari ini membuktikan bahwa PDIP bersatu, terlihat dari bagaimana Megawati dan Jokowi duduk bersama,” kata Aditya kepada BenarNews.

“Hal ini tentu menjawab keraguan atas perbedaan pendapat di dalam partai terkait pencalonan presiden,” imbuhnya, “apalagi pengumuman itu dilakukan secara terbuka kepada publik dan kemungkinan akan mendapat reaksi positif terhadap partai.”

 

Komentar

Silakan memberikan komentar Anda dalam bentuk teks. Komentar akan mendapat persetujuan Moderator dan mungkin akan diedit disesuaikan dengan Ketentuan Penggunaan. BeritaBenar. Komentar tidak akan terlihat langsung pada waktu yang sama. BeritaBenar tidak bertanggung jawab terhadap isi komentar Anda. Dalam menulis komentar harap menghargai pandangan orang lain dan berdasarkan pada fakta.